Mencerna apa yang dimakan, menyaring menjadikannya nutrisi, nutrisi kehidupan^^v

Bismillah...proses belajar yang terus-menerus, seharusnya menjadikan diri semakin produktif, insya Alloh...

Senin, 26 September 2011

TO UPDATE BLOG PPL

TO UPDATE BLOG PPL

10...Bismillah, semoga PPL sukses.

Dimulai pada hari Sabtu tanggal 10 September 2011 kami berlima berangkat menuju SDN 04 Ngringo. Setelah hampir satu bulan penuh kami dijejali dengan ilmu lewat pemantapan pembekalan PPL yang diadakan oleh pihak fakultas, akhirnya pagi itu kami bisa bersua dengan Ibu Sugiyatmi, A.Ma.Pd selaku kepala sekolah SDN 04 Ngringo. Setelah berbincang-bincaang hampir setengah jam, akhirnya kami lanjutkan dengan kegiatan observasi lingkungan sekolah. Satu kesan pertama kami di sini adlah ‘SD nya sejuk booo’, semogaa kesejukan ini memberkahi lang kesejukan ini memberkahi langkah-langkah-langkah kami kedepannya, aamiin.

12...Pagi pertama, so inspiring moment.

Dimulai dengan berjabat tangan sebagai salam perkenalan dari kami selaku bapak-ibu guru PPL, kami menyembut pagi dengan suasana edukasi. Senin pertama semoga membawa keberkahan.

Setelah kami diperkenalkan oleh Ibu kepala saat upacara bendera, akhirnya sembari menunggu Bapak Drs. Dakir, M.Pd, kami melakukan observasi model les ke kelas III.

Tepat pukul 11.00 secara resmi kami diserahkan oleh babe kami tercinta kepada Ibu Kepala Sekolah SDN 04 Ngringo. Mohon bimbingannya bu, pak.

13...Mulai atur barisan.

Sampel Kegiatan kami...

TGL

HARI

KEGIATAN

12

SENIN

Ø PENYERAHAN MAHASISWA PPL KE SD MITRA

Ø OBSERVASI MODEL LES KELAS III

13

SELASA

Ø OBSERVASI MODEL LES KELAS II

Ø OBSERVASI MODEL LES KELAS IV

Ø OBSERVASI MODEL LES KELAS VI

14

RABU

Ø OBSERVASI MODEL LES KELAS I

15

KAMIS

Ø OBSERVASI MODEL LES KELAS V

Ø OBSERVASI PRAMUKA

16

JUMAT

Ø SENAM KESEGARAN JASMANI

Ø MENGAJAR KELAS NON TERBIMBING KELAS VI

Ø EKSKUL DOKTER KECIL

Ø LATIHAN UPACARA

17

SABTU

Ø UPACARA TANGGAL 17

Ø KONSULTASI RPP KELAS IV

19

SENIN

Ø UPACARA SENIN

Ø MENGAJAR KELAS IV IPA

20

SELASA

Ø KONSUL RPP KELAS IV

Ø MENGERJAKAN PEMBUKUAN

21

RABU

Ø MENGAJAR KELAS IV BAHASA INDONESIA

Ø MENGAJAR KELAS V NON BIMBINGAN

22

KAMIS

Ø KONSUL RPP KELAS V

Ø EKSKUL PRAMUKA GAMES

23

JUMAT

Ø SENAM KESEGARAN JASMANI

Ø MENGAJAR KELAS V MATEMATIKA

Ø EKSKUL DOKTER KECIL MATERI KESEHATAN PRIBADI

24

SABTU

Ø MENGAJAR KELAS V PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Ø MENGAJAR KELAS V NON BIMBINGAN

26

SENIN

Ø UPACARA SENIN

Ø KONSUL RPP KELAS VI

Ø MENGAJAR KELAS IV NON BIMBINGAN IPA (ULANGAN)

Nantikan tulisan selanjutnya tetap di www.keikhlasan.com

14...Menggapai sakinah disini, kenapa tidak?

15...Ekskulmu inspirasiku, nak.

16...Kamu, adalah penerus kami kelak.

17...Disiplin sejak ini adalah pembelajaran pasti.

18...Akhir pekan penat, namun penuh sukacita.

19...Spirit of homes, kutularkan di sini.

20...Mengajar adalah seni.

21...Ada yang putus asa, perlu penguatan tim.

22...Terus semangat, praja.

23...Sedekah berkah.

24...Saturday with Loved Edu.

25...@Home to back up our Spirit.

26...Ada yang marah?

Kamis, 08 September 2011

Khadijah Binti Khuwailid, Muslimah Pebisnis yang Sukses

Khadijah Binti Khuwailid lahir pada kira-kira 15 tahun sebelum tahun gajah. Ia berasal dari kalangan bangsawan Quraisy dan nasabnya sangat terjaga. Ia besar di kalangan keluarga yang memiliki pencarian hidup sebagai pedagang besar. Maka tak heran jika sejak kecil ia belajar bagaimana cara berbisnis yang baik dan menguntungkan namun tidak melanggar norma dan etika bisnis yang lurus.

Khadijah tumbuh menjadi bunga Quraisy yang cantik dan cerdas. Kebaikan budi pekertinya yang mulia pun terkenal ke seluruh pelosok negeri. Banyak pemuda yang ingin menyunting untuk menjadikannya pendamping hidup. Tercatat, ‘Atiq bin ‘Ahid dan Abu Halah pernah menikahi Khadijah. Tetapi setelah suami terakhirnya meninggal dunia pula di tengah perjalanan hidup pernikahan mereka, Khadijah sempat tidak berminat untuk menikah lagi. Ia memilih mengkonsentrasikan hidupnya untuk membesarkan dan mengurus anak-anak serta bisnisnya yang semakin berkembang.

Selain harta peninggalan dari orangtua yang diwarisinya, peninggalan harta dari para suaminya pun sangat banyak. Karena itulah Khadijah menjadi pebisnis yang sibuk mengelola dan mengembangkan usaha-usahanya yang sudah meluas hingga keluar negeri Makkah.

Sebagai perempuan yang dikenal terjaga akhlak mulianya, sehingga dijuluki sebagai At-Thahiroh-wanita yang suci, Khadijah sangat berhati-hati dalam berbisnis. Ia membangun jaringan bisnisnya dengan modal kepercayaan. Akhlak yang luhur dalam berbisnis ini nyatanya sangat membantunya dalam mengembangkan relasi kerja.

Selain bersikap baik pada relasi bisnisnya, Khadijah pun peduli pada para pekerjanya. Ia sangat memperhatikan kesejahteraan mereka. Dalam hal ini Khadijah menerapkan sistem bagi hasil pada orang-orang yang menjualkan barangnya. Keuntungan yang diperoleh dari hasil berdagangnya dibagi sesuai andil masing-masing, hingga kedua belah pihak merasa puas dengan sistem ini. Akhirnya, usaha Khadijah semakin berkembang, dan pekerjanya semakin banyak.

Salah satu karyawan yang bekerja menjualkan barang dagangan Khadijah adalah Muhammad bin Abdullah. Sejak awal Muhammad sudah dikenal dengan julukan Al-Amin-yang dapat dipercaya, sehingga ketika ia membawa barang dagangan Khadijah pun ia menjadi salah satu karyawan yang sangat terpercaya. Setiap kali Muhammad membawa barang dagangan Khadijah ke luar kota, ia pasti pulang membawa hasil yang memuaskan.

Kemampuan bisnis Muhammad yang bagus, juga ahlaknya yang mulia membuat hati Khadijah tertarik. Meskipun Khadijah menolak pinangan yang sebelumnya banyak diajukan para petinggi Quraisy, hatinya tidak bisa menolak keinginan untuk meminang sang Al Amin. Keinginannya ini pun ia sampaikan pada orang kepercayaannya, Nafisah. Orang kepercayaannya inilah yang kemudian menjadi penghubung pernikahan Khadijah dengan Muhammad.

Kebahagiaan Khadijah menikah dengan Muhammad semakin lengkap dengan hadirnya putera puteri yang meramaikan suasana rumah mereka. Muhammad pun menjadi ayah bagi anak-anak, suami dan partner bisnis yang sempurna bagi kehidupan Khadijah.

Setelah pernikahan dengan Khadijah, Muhammad diangkat menjadi nabi dan rasul penutup. Misi suci ini membuat Rasulullah SAW banyak meninggalkan rumah untuk berdakwah. Otomastis, perannya dalam bisnis pun berkurang. Sebagai istri, Khadijah memahami ini dan mengambil alih seluruh roda perputaran bisnis tersebut, ia tak segan-segan mengeluarkan hartanya untuk membantu penyebaran islam. Sejarah kemudian mencatatnya sebagai penyokong dana dakwah terbesar sepanjang zaman. (Jumi/ummahonline)


Khadijah Binti Khuwailid

(Istri-istri Teladan Dalam Islam)
Dari: "Tokoh-tokoh Wanita di Sekitar Rasulullah SAW" karangan Muhammad Ibrahim Saliim. Diketik oleh: Hanies Ambarsari.
Tatkala Nabi SAW mengalami rintangan dan gangguan dari kaum lelaki Quraisy, maka di sampingnya berdiri dua orang wanita. Kedua wanita itu berdiri di belakang da'wah Islamiah, mendukung dan bekerja keras mengabdi kepada pemimpinnya, Muhammad SAW : Khadijah bin Khuwa- ilid dan Fatimah binti Asad. Oleh karena itu Khadijah berhak menjadi wanita terbaik di dunia. Bagaimana tidak menjadi seperti itu, dia adalah Ummul Mu'minin, sebaik-baik isteri dan teladan yang baik bagi mereka yang mengikuti teladannya.

Khadijah menyiapkan sebuah rumah yang nyaman bagi Nabi SAW sebelum beliau diangkat menjadi Nabi dan membantunya ketika merenung di Gua Hira'. Khadijah adalah wanita pertama yang beriman kepadanya ketika Nabi SAW berdoa (memohon) kepada Tuhannya. Khadijah adalah sebaik-baik wanita yang menolongnya dengan jiwa, harta dan keluarga.
Peri hidupnya harum, kehidupannya penuh dengan kebajikan dan jiwanya sarat dengan kebaikan.

Rasulullah SAW bersabda :"Khadijah beriman kepadaku ketika orang-orang ingkar, dia membenarkan aku ketika orang-orang mendustakan dan dia menolongku dengan hartanya ketika orang-orang tidak memberiku apa-apa."
Kenapa kita bersusah payah mencari teladan di sana-sini, pada- hal di hadapan kita ada "wanita terbaik di dunia," Khadijah binti Khu-wailid, Ummul Mu'minin yang setia dan taat, yang bergaul secara baik dengan suami dan membantunya di waktu berkhalwat sebelum diangkat men-jadi Nabi dan meneguhkan serta membenarkannya.

Khadijah mendahului semua orang dalam beriman kepada risalahnya, dan membantu beliau serta kaum Muslimin dengan jiwa, harta dan keluarga. Maka Allah SWT membalas jasanya terhadap agama dan Nabi-Nya dengan se-baik-baik balasan dan memberinya kesenangan dan kenikmatan di dalam is-tananya, sebagaimana yang diceritakan Nabi SAW, kepadanya pada masa hi-dupnya.

Ketika Jibril A.S. datang kepada Nabi SAW, dia berkata :"Wahai, Rasulullah, inilah Khadijah telah datang membawa sebuah wadah berisi kuah dan makanan atau minuman. Apabila dia datang kepadamu, sampaikan salam kepadanya dari Tuhannya dan aku, dan beritahukan kepadanya tentang sebuah rumah di syurga dari mutiara yang tiada keributan di dalamnya
dan tidak ada kepayahan." [HR. Bukhari dalam "Fadhaail Ashhaabin Nabi SAW. Imam Adz-Dzahabi berkata :"Keshahihannya telah disepakati."]
Bukankah istana ini lebih baik daripada istana-istana di dunia, hai, orang-orang yang terpedaya oleh dunia ?

Sayidah Khadijah r.a. adalah wanita pertama yang bergabung dengan rombongan orang Mu'min yang orang pertama yang beriman kepada Allah di bumi sesudah Nabi SAW. Khadijah r.a. membawa panji bersama Rasulullah SAW sejak saat pertama, berjihad dan bekerja keras. Dia habiskan kekayaannya dan memusuhi kaumnya. Dia berdiri di belakang suami dan Nabinya hingga nafas terakhir, dan patut menjadi teladan tertinggi bagi para wanita.

Betapa tidak, karena Khadijah r.a. adalah pendukung Nabi SAW sejak awal kenabian. Ar-Ruuhul Amiin telah turun kepadanya pertama kali di sebuah gua di dalam gunung, lalu menyuruhnya membaca ayat-ayat Kitab yang mulia, sesuai yang dikehendaki Allah SWT. Kemudian dia menampakkan diri di jalannya, antara langit dan bumi. Dia tidak menoleh ke kanan maupun ke kiri sehingga Nabi SAW melihatnya, lalu dia berhenti, tidak maju dan tidak mundur. Semua itu terjadi ketika Nabi SAW berada di antara jalan-jalan gunung dalam keadaan kesepian, tiada penghibur, teman, pembantu maupun penolong.

Nabi SAW tetap dalam sikap yang demikian itu hingga malaikat meninggalkannya. Kemudian, beliau pergi kepada Khadijah dalam keadaan takut akibat yang didengar dan dilihatnya. Ketika melihatnya, Khadijah berkata :"Dari mana engkau, wahai, Abal Qasim ? Demi Allah, aku telah
mengirim beberapa utusan untuk mencarimu hingga mereka tiba di Mekkah, kemudian kembali kepadaku." Maka Rasulullah SAW menceritakan kisahnya kepada Khadijah r.a.

Khadijah r.a. berkata :"Gembiralah dan teguhlah, wahai, putera pamanku. Demi Allah yang menguasai nyawaku, sungguh aku berharap engkau menjadi Nabi umat ini." Nabi SAW tidak mendapatkan darinya, kecuali pe-neguhan bagi hatinya, penggembiraan bagi dirinya dan dukungan bagi urusannya. Nabi SAW tidak pernah mendapatkan darinya sesuatu yang menye-dihkan, baik berupa penolakan, pendustaan, ejekan terhadapnya atau penghindaran darinya. Akan tetapi Khadijah melapangkan dadanya, melenyapkan kesedihan, mendinginkan hati dan meringankan urusannya. Demikian hendak-nya wanita ideal.

Itulah dia, Khadijah r.a., yang Allah SWT telah mengirim salam kepadanya. Maka turunlah Jibril A.S. menyampaikan salam itu kepada Rasul SAW seraya berkata kepadanya :"Sampaikan kepada Khadijah salam dari Tuhan-nya. Kemudian Rasulullah SAW bersabda :"Wahai Khadijah, ini Jibril menyam-paikan salam kepadamu dari Tuhanmu." Maka Khadijah r.a. menjawab :"Allah

yang menurunkan salam (kesejahteraan), dari-Nya berasal salam (kesejahte-raan), dan kepada Jibril semoga diberikan salam (kesejahteraan)."
Sesungguhnya ia adalah kedudukan yang tidak diperoleh seorang pun di antara para shahabat yang terdahulu dan pertama masuk Islam serta khulafaur rasyidin. Hal itu disebabkan sikap Khadijah r.a. pada saat pertama lebih agung dan lebih besar daripada semua sikap yang mendukung da'wah itu sesudahnya. Sesungguhnya Khadijah r.a. merupakan nikmat Allah yang besar bagi Rasulullah SAW. Khadijah mendampingi Nabi SAW selama seperempat abad, berbuat baik kepadanya di saat beliau gelisah, menolong-nya di waktu-waktu yang sulit, membantunya dalam menyampaikan risalahnya,ikut serta merasakan penderitaan yang pahit pada saat jihad dan menolong-nya dengan jiwa dan hartanya.

Rasulullah SAW bersabda :"Khadijah beriman kepadaku ketika orang-orang mengingkari. Dia membenarkan aku ketika orang-orang mendustakan. Dan dia memberikan hartanya kepadaku ketika orang-orang tidak memberiku apa-apa. Allah mengaruniai aku anak darinya dan mengharamkan bagiku anak dari selain dia." [HR. Imam Ahmad dalam "Musnad"-nya, 6/118]
Diriwayatkan dalam hadits shahih, dari Abu Hurairah r.a., dia berkata :"Jibril datang kepada Nabi SAW, lalu berkata :"Wahai, Rasulullah, ini Khadijah telah datang membawa sebuah wadah berisi kuah, makanan atau minuman. Apabila dia datang kepadamu, sampaikan kepadanya salam dari Tuhan-nya dan beritahukan kepadanya tentang sebuah rumah di syurga, (terbuat) dari mutiara yang tiada suara ribut di dalamnya dan tiada kepayahan." [Shahih Bukhari, Bab Perkawinan Nabi SAW dengan Khadijah dan Keutamaannya, 1/539 swaramuslim.net

http://batupengajar.blogspot.com/2009/10/khadijah-binti-khuwailid-muslimah.html

Yuk, Kita Khitbah! (Pra Nikah)

Duh, judulnya kok provokatif banget ya? Hmm nggak juga kok? Lagian kena­pa musti ditutup-tutupi, iya nggak? Masak kita kalah sama yang aktivis pacaran. Mereka sampe nekat over acting di depan banyak orang. Nggak tanggung-tang­gung, mereka cuek aja bermes­raan. Nggak peduli lagi dengan orang di sekitar­nya. Bahkan mungkin ada rasa puas udah bisa ngasih hibu­ran ke orang lain. Hih, dasar!

Lihat aja di angkot, di pasar, apalagi di mal, ada aja pasangan ilegal ini yang nekat melakukan adegan yang bisa bikin orang yang ngeliat merasa muak dan sebel. Aksi nekat dan berani malu memang. Hubungan gelap dan liar!

Pacaran dikatakan hubungan gelap? Ya, sebab, ikatan antara laki-laki dan wanita yang sah dalam pandangan Islam adalah dengan khitbah dan nikah. Nggak ada selain itu. Dengan demikian yang boleh dibilang sebagai hubungan yang terang itu adalah khitbah dan nikah itu. Namun demikian, jangan dianggap bahwa khit­bah sama dengan pacaran islami, lho. Itu salah besar sodara-sodara.

Sobat muda muslim, khitbah dalam bahasa Indonesia artinya meminang. Udah per­nah kenal istilah ini? Jangan sampe kuper ya? Apalagi selama ini, kayaknya banyak juga dari kita yang nggak kenal istilah-istilah islami. Yang kita hapal betul dan udah terformat dalam otak dan pikiran kita adalah istilah dan aturan main yang bukan berasal dari Islam. Jadinya ya pan­tes aja nggak ngeh, bahkan mungkin nggak ke­nal sama sekali. Memprihatinkan memang.

Anehnya, kita lebih kenal dan paham isti­lah pacaran. Akibatnya, sebagian besar dari kita mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari. Maklum, perbuatan itu kan selalu berban­ding lurus dengan pemahaman. Itu mutlak lho, nggak bisa ditawar-tawar lagi.

Ujungnya, ada juga yang kemudian meng­anggap bahwa pacaran adalah semacam akti­vitas ‘wajib’ bagi orang dewasa, ketika ingin memilih or mencari pasangan hidup. Itu sebab­nya, jangan heran pula kalo ada ortu yang begitu resah dan gelisah ketika menyaksikan anak gadisnya masih menyendiri. Pikiran­nya selalu yang serem-serem. Ujungnya, untuk mengusir perasaan itu, nggak sedikit ortu yang tega ngomporin anaknya supaya nyari pasang­an.

Dalam beberapa kasus malah lebih mengeri­kan, ada ortu yang ngasih pernyataan, bahwa siapa pun deh pacar anak gadisnya yang penting laki-laki. Wacksss? Nah lho, apa nggak salah tuh? Tentu salah dong dalam pandangan Islam. Kok nggak disuruh nikah? Kok malah dibiarin pacaran dulu? Waduh. Bahaya Mas! Dan, tentunya ada juga di antara mereka yang menjalani aktivitas itu karena memang nggak tahu hukumnya, alias kagak nyaho, jadinya ya kayak begini ini.

Apa yang kudu dilakukan sebelum khitbah?

Ini ceritanya kalo kita udah serius mau nikah lho. Jadi, untuk temen-temen yang masih SMP or SMU, kayaknya jadikan aja sebagai wawasan ya? Untuk sementara kok. Kali aja nyangkut-nyangkut dikit deh. Biar nggak buta banget. Emang sih kagak enak ati ye, cuma dapet teorinya dong. Praktiknya belum. Tapi nggak apa-apa kan? Kuat nahan aja dulu ya?

Buat para cowok, sebelum kita nekat mengkhitbah pasangan kita. Ada beberapa kri­teria yang kudu jadi patokan kita. Nggak asal aja ya? Pesan kita neh, “Jangan keburu-buru. Gunung tak akan lari dikejar “. Kalem aja Mas!

Pertama, carilah wanita yang sholihah. Abdullah bin Amr berkata bahwa Rasulullah saw suatu saat bersabda:”Dunia ini sesungguhnya merupakan kesenangan, dan kesenangan dunia yang paling baik adalah seorang wanita yang shalih” (HR Ibnu Majah) Nah, itu pesan nabi kita sobat. Jadi jangan sekali-kali nyari yang bakalan bikin repot buat kita-kita. Pokoke, jangan ambil risiko deng­an memilih gajah, alias gadis jahiliyah. Masak tega-teganya sih kamu milihinhj buat anak-anak kamu nanti ibunya yang amburadul begitu rupa. Dan tentunya biar peluang kamu gede untuk dapetin gadis yang sholihah, maka kamunya juga kudu jaim (jaga imej). Kamu musti taat dan sholeh juga dong. Malu atuh, seorang muslim tapi kelakuannya nyontek abis kaum lain. Mana ada cewek baik-baik mau sama kamu yang begitu. Jadi, dua-duanya emang kudu oke.

Kedua, kalo kamu pengen nyari calon istri, sebelum meminta ke ortunya (meng­khitbah), pastikan calon kamu itu oke punya dong. Utamanya dalam soal agamanya. Abu Hurairah menceritakan bahwa Rasulullah juga pernah bersabda:”Wanita itu dinikahi karena empat hal: karena hartanya, karena keturunan­nya, karena kecantikannya dan karena agama­nya. Tetapi hendaklah kamu memilih wanita yang beragama. Camkanlah hal ini olehmu.” (HR. Jama’ah kecuali Tirmizi)

Betul. Itu bakalan bisa memberikan yang terbaik buat kita. Memang sih, kita kepengen banget dapet pasangan yang wajahnya enak dan sedap dipandang mata. Yang laki barangkali mengkhayal, kali aja dapet istri yang wajahnya kembaran banget ama Shakira or Jessica Alba. Aduh, gimana senengnya kali yee. Begitu juga anak cewek, berharap banget dapet gandengan itu cowok yang mirip-mirip Vaness Wu or Vic Zhou. Wah, bisa-bisa “kesetrum” tuh.

Tapi tentunya bakalan percuma aja kalo punya gandengan yang tampilannya oke tapi bikin berabe. Karena doi nggak taat sama Allah. Kalo dalam istilah komputer, jangan sampe kita punya pasangan tipe Windows, tampilan luar sih boleh, tapi dalemnya penuh bugs. Wacksss?

Ini berlaku buat kedua belah pihak dong. Yang laki kudu taat, begitu pun yang wanita. Jangan sampe yang wanita nyablaknya minta maaf (bosen pake “ampun” aja). Gaswat itu. Kalo dalam istilah kom­puter, cewek model gitu katanya tipe moni­tor; genit, senangnya diperha­tiin, suka pamer, padahal belum tentu yang dipamerin bagus.

Oke, paling nggak inilah panduan awalnya sebelum kamu mengkhitbah wanita pujaan hati­mu. Jadi jangan asal aja. Begitu juga kamu yang wanita atau walinya, jangan cuma seneng ngeli­hat cowok atau calon menantunya dari tampilan fisiknya aja, padahal pikirannya amburadul. Inti­nya carilah yang beriman kepada Allah Swt. Abu Nu’im mentakhrij di dalam al-Hilyah, 1/215, dari Tsabit al-Banaty, dia berkata: “Yazid bin Mu’awiyah menyampaikan lamaran kepada Abu Darda’ untuk menikahi putrinya. Namun Abu Darda’ menolak lamarannya itu. Seseorang yang biasa bersama Yazid berkata, “Semoga Allah memberikan kemaslahatan kepa­damu. Apakah engkau berkenan jika aku yang menikahi putri Abu Darda’? Yazid menjawab, “Celaka engkau. Itu adalah sesuatu yang amat mengherankan.” Temannya berkata, “Perkenan­kan aku untuk menikahinya, semoga Allah mem­berikan kemaslahatan kepadamu.” Terse­rahlah,” jawab Yazid.

Ketika Abu Darda’ benar-benar menikahkan putrinya dengan temannya Yazid itu, maka tersiar komentar yang miring, bahwa Yazid menyampaikan lamaran kepada Abu Darda’, tapi lamarannya ditolak. Tapi ketika ada orang lain dari golongan orang-orang yang lemah, justru Abu Darda’ menerima dan menikahkan­nya. Lalu Abu Darda’ berkata,”Aku melihat seperti apa kurasakan di dalam hatiku. Jika ada dua pelamar, maka aku memeriksa rumah-rumah yang dilihatnya bisa menjadi tumpuan agamanya.”

Khitbah saja!

Lho, iya, ngapain dilama-lamain, kalo emang kamu udah merasa cocok dan yakin dengan pilihanmu dengan kriteria seperti disampaikan di atas. Nggak usah ragu Mas, silakan saja. Kalo masih ragu, coba lakukan sholat istikharah. Siapa tahu tambah ragu, eh, sori, bisa bikin yakin hati kamu. Terus kalo udah siap segalanya? Pokok­nya, bagi yang udah siap nikah neh. Jadi memang kalo belum siap or berani untuk nikah, men­dingan jangan mengkhitbah akhwat. Itu bakalan bikin runyam. Oya, gimana sih cara kita melakukan khitbah sama gadis idaman kita?

Nggak susah. Kalo kamu udah siap mental, insya Allah kendala yang lain bisa diatasi. Awalnya, pas kamu dapet “kembang” yang bisa membikin hatimu kesengsem, dan itu kemudian terus membetot-betot hatimu untuk selalu tentrem kalo mengingat namanya, apalagi sampe ketemu segala. Nah, kalo kamu berani, bilang aja sendiri sama beliau kalo kamu tuh tertarik. Aduh, “radikal” amat?

Ah, nggak juga tuh. Mudahnya begini. Jurus per­tama, tanya dulu, apakah doi udah ada yang punya atau belum. Soalnya jangan sampe kita meminang pinangan orang lain. Bisa gaswat. Namanya juga orang. Punya hati, dan sangat mungkin sakit hati. Kalo sampe begitu, udah mending kalo cuma digebukin pake omongan, lha kalo sampe digebukin pake pen­tungan besi? Nggak mustahil kalo urusannya bisa langsung ngontak tukang gali kubur kan? J Adalah Abu Hurairah yang berkata: “Ra­sulullah saw. bersabda: “Seorang laki-laki tidak boleh meminang perempuan yang telah dipinang oleh saudaranya.” (HR. Ibnu Majah)

Kalo ternyata gadis itu masih “sendiri”? Nggak dilarang kalo kamu ngajuin pinangan. Lebih sueneng lagi kalo doi menyambut cinta kita. Aduh enake. Jadi jurus keduanya, langsung datengin ortunya. Minta langsung kepada mere­ka. Tapi jangan ngeper ya? Jangan sampe pas dateng ke rumahnya, begitu pintu dibuka, yang muncul adalah lelaki setengah baya dengan kumis tebel segede ulet jambu, kamu langsung ngibrit balik lagi. Yee’ itu sih kebangetan. Hadapi aja. Nggak usah takut. Kata pepatah; segalak-galaknya macan, nggak bakalan berani makan sendal, eh, anaknya sendiri.

Lagian, itu kan boleh dibilang camer (calon mertua), ngapain kudu takut segala. Iya nggak? Sampaikan saja apa maksud kedatangan kamu ke mereka. Bahwa kamu berminat kepada putri mereka, dan serius ingin membina rumah tangga dengannya. Kalo ditolak? Ya, jangan sampe dukun bertindak dong. Itu namanya cinta terpadu, alias terpaksa pakai dukun. Nggak boleh. Kalem aja. Sabar. Kembang tak hanya setaman. Ceileee.. menghibur diri, padahal mah hati serasa kompor meledug! Jadi intinya, kamu mengkhitbah akhwat pujaan hatimu itu langsung ke ortunya. Tentu­nya setelah oke dengan doi dong. Kenapa kudu menyampaikan ke ortunya? Lho, itu kan walinya. Sebab seorang gadis itu dalam pengawasan walinya. Karena walinya (ayah, dan sau­dara dari ayahnya), bertanggung jawab penuh. Terus selain meminta kepada ortunya, dan jika ortu udah oke, boleh nggak melihat calon istri kita? Misalnya, untuk memastikan apakah telinganya masih utuh ada dua-duanya ataukah tidak. Karena kan selama ini nggak kelihatan ditutupi kerudung terus. Intinya, jangan sampe kita beli karung dalam kucing, eh, beli kucing dalam karung. Yup, boleh melihat kok. Tapi bukan seluruh tubuhnya. Bisa gawat!

Anas bin Malik berkata: “Mughirah bin Syu’bah berkeinginan untuk menikahi seorang perempuan, lalu Rasulullah memberi nasihat kepadanya: “Pergilah untuk melihat perempuan itu, karena dengan melihat itu akan memberikan jalan untuk lebih dapat membina kerukunan antara kamu berdua”. Lalu ia pun melaku­kannya, kemudian menikahi perempuan itu, dan ia menceritakan tentang kerukunan dirinya dengan perempuan itu. (HR. Ibnu Majah)

Sobat muda muslim, kayaknya kalo diba­has terus bakalan asyik juga ya? Tapi sayang, buletin ini nggak cukup menampung semua per­soalan itu. Jadi intinya, bagi kamu yang udah siap moril, materiil, maupun “onderdil”, segera saja menikah. Mau khitbah dulu juga boleh. Tapi jangan lama-lama. Dan inget, kalo pun udah khitbah, kamu kudu tetep menjaga batasan dalam bergaul. Kan, tetep aja belum sah jadi suami-istri. Makanya, cepetan nikah aja! Dan buat kamu yang masih SMP or SMU, jadikan aja ini sebagai wawasan awal ya? Biar ngeh juga. Jadi, hindari pacaran dan fokus belajar. Untuk yang udah mapan, langsung nikah sajalah. Ya, kalo nikah itu halal, buat apa pacaran? Iya nggak?

Soal Rizki? Dari Allah. Firman Allah Swt.: “Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian di antaramu, dan orang-orang yang layak dari hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin, Allah akan memampu­kan mereka dengan karunia-Nya. Dan Alah Maha Luas lagi Maha Mengetahui. (TQS an-N24]: 32)

Rasulullah saw. bersabda: “Ada tiga golongan yang berhak ditolong oleh Allah Swt: Seorang Mujahid di jalan Allah, Mukatab (budak yang membeli dirinya dari tuannya) yang mau melu­nasi pembayarannya, dan seorang yang kawin karena mau menjauhkan diri dari yang haram” (HR Tirmidzi dari Abu Hurairah)

Jadi begitu sobat. Faham kan?


http://www.facebook.com/profile.php?id=1693487776#!/notes/panduan-pernikahan-dalam-islam/yuk-kita-khitbah-pra-nikah/139614239426254

Nasehat Pernikahan (Renungan)

http://www.facebook.com/profile.php?id=1693487776#!/pages/Panduan-Pernikahan-Dalam-Islam/161367477216398

Nasehat dan wasiat Umamah binti Al Harits yang ditujukan kepada putrinya pada hari pernikahannya :

Wahai putriku, Andai saja nasihat itu tidak berguna bagi orang yang memiliki keutamaan dalam akhlak maupun keturunan yang terhormat, pastilah engkau tidak membutuhkan nasihat Namun nasihat ini untuk mengingatkan orang yang mungkin lalai, ataupun sebagai bahan pertimban...gan bagi seseorang yang berakal.

Wahai putriku,Andai saja istri tidak membutuhkan suami karena merasa cukup dengan keberadaan orang tuanya dan kecintaan keduanya yang sangat terhadap putrinya, maka engkaulah orang yang paling tidak membutuhkan pernikahan. Namun sudah kodrat, bahwa wanita dicipta untuk menjadi pasangan pria. Dan sebaliknya, pria tercipta untuk menjadi pasangan wanita.

Wahai putriku,Kini, engkau telah meninggalkan lingkunganmu yang dulu dan rumah tempat engkau dibesarkan ke dalam alam yang serba baru bagimu bersama pasangan yang sebelumnya engkau tidak mengenalnya. Maka sejak hari ini, engkau telah menjadi milik seseorang. Jadilah engkau sebaik - baik pelayannya, niscaya ia akan menjadi hamba bagimu.

Wahai putriku,Jaga sepuluh perkara yang akan kuberikan kepadamu, niscaya akan menjadi kekayaan berharga dan kenangan bagimu.

Pertama dan kedua,Temanilah suamimu dengan sifat qana’ah (apa adanya) dan dengar serta patuhilah perintahnya. Sesungguhnya dengan sifat qana’ah, hatimu akan tenang. Dan mendengar serta patuh kepadanya, engakau akan mendapatkan ridha dari Rabb-mu.

Ketiga dan keempat,Jagalah hidung dan matanya. Jangan sampai matanya melihat pada dirimu sesuatu yang tidak menyenangkannya. Atau pun hidungnya mencium darimu, kecuali bau yang harum. Maka celak adalah sebaik - baik hiasan mata dan air cukup untuk menghilangkan bau.

Kelima dan keenam,Ingatlah waktu makannya dan tenanglah ketika tidurnya. Sebab biasanya gejolak lapar akan dapat membakar amarah. Sedangkan kurang tidur akan menimbulkan emosi.

Ketujuh dan kedelapanHormati dan pelihara keluarga, anak - anak dan hartanya. Jika engkau dapat menjaga hartanya, pastilah engkau akan mendapatkan kehormatannya. Jika engkau menjaga hak keluarga dan anak - anaknya maka akan membuatnya bersikap baik kepadamu.

Kesembilan dan kesepuluh,Jangan sampai engkau membeberkan rahasianya dan menentang perintahnya. Jika engkau membocorkan rahasianya, jangan harap engkau selamat dari pembalasannya. Jika engkau menentang perintahnya maka engkau akan membuat dadanya bergejolak. Kemudian jaganlah engkau bergembira ketika ia sedih ataupun bersedih ketika ia sedang bergembira. Sebab, yang pertama adalah wujud kurangnya perhatianmu. Dan yang kedua akan mengeruhkan hubunganmu dengannya. Upayakan semaksimal mungkin untuk menghormatinya niscaya dia akan memberikan penghormatan untukmu. Seperti itu pula, jadilah engkau sahabat yang paling setia padanya, pastilah dia akan berbuat serupa terhadapmu.

Ketahuilah wahai putriku, bahwa engkau mustahil mendapatkan cintanya sampai dirimu rela untuk mengalah dan mengutamakan apa yang diinginkannya dari pada harus mengikuti apa yang engkau inginkan.

Semoga Allah selalu memberikan kebaikannya kepadamu dan menjagamu

Sabtu, 03 September 2011

PNS



Episode Keyakinan 01

Hujan malam ini menjadi saksi
Betapa aku sakit
Namun ku ikhlas Ya Robb
Aku yakin akan ada kemudahan Mu
Di setiap jengkal keyakinanku
Aku rindu padanya, Ibu
Namun aku tak mampu mengungkapkannya
Aku takut ini menyakitinya
Biarlah kusimpan ini sendiri
Tentang cintaku
Asaku
Mimpiku

Ya Robb, mudahkanlah langkah hamba ke Jakarta
Berkahilah ikhtiar ini
Antara Karya Ilmiah, Misi Masa Depan, dan Ukhuwah
Semakin kulafalkan, kuhafalkan
Kumasukkan dalam sub concious ku
Semoga ini menjadi frame yang indah

Puncak dakian ini memang tinggi
Namun jauh tinggi KEYAKINANKU akan MU
Lapangkan Rizkiku
Berikan kebermanfaatan Ilmuku
Dekatkanlah Jodohku
Mudahkanlah, Berkahilah urusan ini itu ku

Kuatkan hamba Ya Robb

~backsong: Setanggi Syurga~

Gerimis 22072011
00:22

Episode Keyakinan 02

Kegagalan adalah hal yang biasa, wajar terjadi dalam setiap episode kehidupan manusia. Yang tak wajar adalah jika menganggap kegagalan adalah akhir dari kesemuanya. Muhasabah, jika kita sudah yakin maka hati ini akan ikhlas menerima semua ketentuan Nya. Baik yang kita rasa itu indah, ataupun malah sebaliknya. Memantapkan hati untuk menerima kehadirannya. Namun jika pembatalan, kegagalan, ketidaksesuaian, atau bahasa latinnya [belum jodoh], it's no problem, but live must go on.

Apapun finalnya, persiapkan semua dengan matang. Lanjut atau batal, semua sudah dikeseimbangkan.

Terus mencetak prestasi, dimanapun posisimu!

Bismillah, luruskan niat, insya Alloh September tetap go Jakarta, to ukhuwah.

"Ya Robb, lapangkan hatiku jika pilihan Mu itu bukan ini."

Zona Full Inspiratif
16.16
230711

0,333


Tenangkan hatiku, lapangkan dadaku, jernihkan fikiranku, pertebal imanku Ya Robb.. Hamba ikhlas jika kemungkinan terburuk itu adalah hasilnya.. Hamba yakin pilihan Mu pastilah No.1..

21:20, Sab 23-07-2011
review 02:46, Mg 24-07-2011

bismillah, [L]akukan [A]papun [K]arena [A]lloh

Insya Alloh hati akan tenang.

Episode Keyakinan 03

Aku ingin mengetahuimu lebih
Namun aku tak ingin mendiktenya
Mempercepat kedatanganmu
Aku hanya ingin semua berjalan prosedural
Tetap di dalam zona
Karna aku tahu kamu pun begitu

Aku ingin mengenalmu dalam
Menyegerakan dalam kebaikan
Namun aku tak ingin dikata
Ini sekedar gengsi
Ini sekedar prestasi
Bukan
Bukan sekedar gengsi ataupun prestasi
Namun menjaga izzah

Aku ingin jawabanmu
Agar harapanku tak terlarut panjang

Sebuah mimpi kecilku, untuk mencetak sebuah peradaban nan luar biasa

26072011

Episode Keyakinan 03

Aku ingin mengetahuimu lebih
Namun aku tak ingin mendiktenya
Mempercepat kedatanganmu
Aku hanya ingin semua berjalan prosedural
Tetap di dalam zona
Karna aku tahu kamu pun begitu

Aku ingin mengenalmu dalam
Menyegerakan dalam kebaikan
Namun aku tak ingin dikata
Ini sekedar gengsi
Ini sekedar prestasi
Bukan
Bukan sekedar gengsi ataupun prestasi
Namun menjaga izzah

Aku ingin jawabanmu
Agar harapanku tak terlarut panjang

Sebuah mimpi kecilku, untuk mencetak sebuah peradaban nan luar biasa

26072011

Episode Keyakinan 04

Alhamdulillah mantap Ya Robb, pelan tapi pasti insya Alloh akan ada yg melembutkan kasih sayang dalam keluarga ini. Semoga ini yg Tepat Terbaik dan Bermanfaat..
Ya Robb, semoga bisa segera menulis untuk Asistensi IPA, KTI UNIBRAW, KTI UI, ITIM, Artikel Ilmiah to Jurnal Ilmiah PGSD (demi akreditasi A), Laporan Pra PPL, then Proposal SKRIPSI..
Hiks, segera ke SD..


~ini objekku, mana objekmu~

~>sertifikasi September
~>competition youth Oktober
www.asy_syifa_group.com

Ini adalah CINTA

Ini adalah CINTA

oleh Ferawati Listianingsih pada 19 Agustus 2011 jam 0:02

Sempat merinding ketika membaca note Bu Indri. Tak menyurutkan langkah untuk tetap menulis. Masih hal yang sama juga. Aku ingin menulis tentang C. I. N. T. A.. Hemm, mesti feel langsung kemana-mana nih.

Sore ini aku mencintai kalian
Semoga tidak hanya sore ini saja
Tapi juga sore-sore yang akan datang
Saat senja senantiasa menginspirasi
Warna jingga nya membuatku merinding
Aku rindu kalian kawan
Jika ini adalah akhir
Semoga ke depan kita temukan
Keluarga-keluarga kecil ini
Penuh keberkahan Nya
Luph u all
Che Community

*Shoutul Harokah-Opening*

Belajar INDAH dari CINTA

Bersabar, ini yang bisa kulakukan
Paling tidak untuk waktu ini sampai lebaran
Menunggu, mencoba menghargai dirimu
Menepis keraguan2 yang muncul
Dengan tetap mengharap keridhoan Nya
Mensucikan langkah
Tetap semangat menatap masa depan
Kubiarkan skenario ini tetap berjalan
Kubiarkan
Alloh saja yang memilah, memilih, serta memalihkan hati kita
Jika naungan samarada adalah yang [T]epat, [T]erbaik, dan [B]ermanfaat untuk kita
Gapai ridho dan cinta tertinggi Nya
Adalah I. N. D. A. H

22:04, Jum 19-08-2011

CINTA TITIPAN

Ya Robb sungguh INDAH
Jika ini kami JAGA
Jika ini TERJAGA
Sungguh kami memohon
Engkau berkenan menitipkan CINTA ketika kami telah HALAL
Bukan CINTA yang TERTANAM
Ya Robb
Jaga kami dari hal-hal yang menjerumuskan kami
Karna sesungguhnya Sakinah ada karna cinta
Mawaddah timbul karna cinta
Warohmah berbunga karna cinta
dan Dakwah karna buah ketakwaan karna cinta
CINTA yang Engkau titipkan, bukan cinta yang kami tanam
Karna itu timbul karna keyakinan
Keikhlasan
Lillah

~episode keyakinan 05~

Selaksa KERIDHOAN eps.keyakinan06

Waiting Waiting

Subhanalloh serunya menunggu dalam kesabaran
Menyelesaikannya dengan keikhlasan
Laiknya ujian pendadaran akhir
Semoga cipta hari ini
Mampu menggapai sukses dunia akherat
Tetap semangad
Tetap menginspirasi
YAKIN ujian ada untuk orang yang beriman
YAKIN akan ada cinta yang indah

Bagai dinar dan dirham yang berkembang
Memberikan kenyamanan dalam perekonomian
Nyaman Bersyariah

Seperti itulah perbedaan yang mampu menghidupkan cinta
Dan layaknya persamaan yang menghidupkan keharmonisan

Ahhh..
Inilah hidup
Harus bermanfaat untuk ummat

So, galilah potensimu semaksimal mungkin
Apapun statusmu

Semangad^^

Youth Business Competition

Apa sih YBC?

Youth Business Competition (YBC) adalah ajang kompetisi bisnis bagi wirausaha pemula dari kalangan mahasiswa. Tujuan dari kompetisi adalah:

  • Meningkatkan jumlah wirausaha baru di kalangan mahasiswa
  • Mengakselerasi skala usaha dan kreativitas wirausaha kalangan mahasiswa
  • Menumbuhkan minat berwirausaha di kalangan mahasiswa sebagai pilihan
  • Cita-cita masa depan

Siapa saja yang bisa ikutan?

  • Mahasiswa yang sudah memiliki bisnis < 5 tahun
  • Mahasiswa tingkat akhir ingin memulai bisnis
  • Sarjana baru (kelulusan kurang dari 1th) yang ingin berwiraswata
  • Seluruh mahasiswa Indonesia dalam dan luar negeri selama bisa mengikuti proses kompetisi di masing-masing host campus

Hadiahnya apa saja?

  • Piala Bergilir Tingkat Nasional
  • Hall of Fame di Museum Sosro
  • Blackberry Playbook
  • Apple iPad
  • Modal Usaha Rp 15 juta / bisnis
  • Mentoring Bisnis senilai Rp 15 juta / bisnis dari PILLAR Business Accelerator
  • Media Exposure selama 2 tahun
  • Kesempatan Pameran/Expo Bisnis selama 2 tahun
  • Pendampingan bisnis seumur hidup melalui Indonesian Business Forum

Apa saja Kategori Bisnisnya?

KULINER

  • Bisnis atau ide bisnis yang terkait dengan makanan dan minuman
  • Contoh : jajanan, bakery, warung makan, minuman, resto, kantin, katering, kafe, dan lain-lain

DISTRIBUSI

  • Bisnis atau ide bisnis yang terkait dengan distribusi/perdagangan
  • Contoh : trading, eceren, agen, grosir, gerobak dorong, warung, toko kelontong, minimarket, dan lain-lain

UMUM

  • Bisnis atau ide bisnis di berbagai bidang lain
  • Contoh : fashion, digital printing, toko online, pariwisata, entertainment, dan lain-lain

KREATIF

  • Bisnis atau ide bisnis kreatif yang bersifat out of the box dan belum pernah ada sebelumnya


SYARAT PESERTA

  • Mahasiswa D3 s/d S2 berusia 16-30 tahun
  • Sosro Joy Green Tea kemasan PET sebagai salah satu unsur utama usaha
  • Perorangan atau Kelompok
  • Bisnis sudah beroperasi atau siap dibuka paling lambat 31 Oktober 2011
  • Bersedia mengikuti seluruh proses kompetisi tanpa terkecuali

SYARAT PENDAFTARAN

  • Memilih Area Kompetisi yang terdekat dengan lokasi kampus / tempat tinggal
  • Bersedia mengikuti proses seleksi di Host Campus yang telah ditetapkan untuk Area Kompetisi yang dipilih
  • Biaya transportasi dan akomodasi selama proses seleksi di Host Campus menjadi tanggung jawab masing-masing peserta
  • Mengisi formulir pendaftaran (download form)
  • Membuat Proposal Bisnis singkat (lihat cakupan proposal bisnis di bawah),
    Diketik dengan font: Times New Roman, size: 12 pt, spasi: 1.5, maksimal 5 halaman A4
  • Fotocopy KTP dan Kartu Mahasiswa
  • Daftar Riwayat Hidup (termasuk pengalaman kerja, usaha dan organisasi)
  • Mengirimkan via email formulir pendaftaran & proposal bisnis.

Cakupan Proposal Bisnis

Proposal harus mencakup hal-hal berikut ini:

  • Kategori Bisnis
  • Merek Produk/Bisnis
  • Visi & Misi
  • Konsep Bisnis (Sosro Joy Green Tea kemasan PET sebagai unsur utama)
  • Deskripsi Produk dan Target Pasar
  • Strategi Pemasaran
  • Proyeksi Laba/Rugi Sederhana 1 (satu) tahun
  • Proyeksi Arus Kas Sederhana 1 (satu) tahun

Kirimkan syarat pendaftaran ke:

sosrojoygreentea@pillarbusiness.com

Ketik Nama File & Subjek Email:

Area_Kategori_Nama/Merek

Contoh:

  • Jabodetabek_Kuliner_Susi Sudaryati (Peserta Perorangan)
  • Jabodetabek_Distribusi_PowerGo (Peserta Kelompok)

Paling lambat 10 Oktober 2011

FAQ:

Question:
Sosro Joy Green Tea kemasan PET. Apa sih maksudnya?
Answer:
Maksudnya adalah minuman dalam kemasan botol plastik Joy Green Tea yang banyak beredar di pasaran

Question:
Sosro Joy Green Tea kemasan PET sebagai unsur utama dalam konsep bisnis. Tambah bingung nih…
Answer:
Gampang, masak gitu aja bingung. Jadi begini, saat kamu buat business plan harus ada unsur Sosro Joy Green Tea dalam konsep bisnisnya. Misalnya kalo bisnisnya kuliner, harus ada unsur minuman Sosro Joy Green Tea dalam bisnis kuliner kamu. Pokoknya ditantang kreativitas kamu deh, bagaimana caranya agar ini bisa terjadi dan dikemas dalam satu konsep bisnis yang marketable

Question:
Bisnis sudah beroperasi atau siap dibuka paling lambat 31 Oktober 2011. Wah gimana nih? Bisnis saya masih dalam bentuk business plan. Apa bisa ya?
Answer:
Memang sih ada batasan tanggal bisnis sudah harus GO LIVE tanggal 31 Oktober 2011, kalau tidak ya kamu gak bisa ikutan babak selanjutnya, sebagus apapun business plan kamu. Jadi chalenge nya adalah ACTION oriented, not only the paper work…..

Question:
Bisnis yang dibuka apakah boleh bisnis kecil-kecilan dulu?
Answer:
Boleh saja koq, yang penting tanggal 31 Oktober 2011 bisnis kamu sudah GO LIVE

Question:
Saya mahasiswa tinggal di Sulawesi tetapi ingin ikut acara Sosro Joy Green Tea Youth Business Competition 2011 ini. Apakah bisa? Karena host campus semuanya ada di Pulau Jawa.
Answer:
Boleh saja koq. Pada dasarnya kompetisii ini terbuka bagi seluruh mahasiswa Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Silahkan daftarkan diri kamu ke 4 host campus yang ada di pulau Jawa tetapi dengan beberapa catatan :

  1. Bisnis yang kamu buat minimal harus beroperasi di area Pulau Jawa.
  2. Jika kamu lolos babak semifinal maka biaya tranpsortasi dan akomodasi selama kamu mengikuti mentoring bisnis selama 2 bulan dari PILLAR Business Accelerator di host campus yang kamu pilih, maka itu semua menjadi biaya yang harus kami tanggung. Namun jika kami menjadi pemenang maka biaya perjalanan ke Jakarta dan hotel dari titik host campus yang kamu pilih sampai Jakarta p.p menjadi tanggung jawab Sosro Joy Green Tea Youth Business Compoetition 2011.

JADWAL KOMPETISI

  • Pendaftaran :
    01 Agustus s/d 10 Oktober 2011

  • Babak Penyisihan :
    Oktober 2011 minggu ke-1

  • Babak Semifinal :
    Oktober 2011 minggu ke-2 dan ke-3

  • Babak Final & Mentoring Bisnis :
    November – Desember 2011
  • Penjurian Final 1 (Seleksi Panel)
    Desember 2011 minggu ke-3

  • Penjurian Final 2 (Evaluasi Omzet & Promosi) :
    Januari 2012 minggu ke-2

  • Pengumuman Pemenang & Award Day :
    Januari 2012 minggu ke-3

Seluruh peserta yang mendaftar wajib hadir pada hari pertama babak semifinal di wilayah masing-masing untuk mengikuti acara : “Seminar Wirausaha” & Pengumuman Semifinalis